Pengertian Jangka Kaki

√ Pengertian Jangka Kaki: Fungsi, Jenis, Kegunaan & Cara Menggunakan

Posted on

Bengkeltv.id – √ Pengertian Jangka Kaki: Fungsi, Jenis, Kegunaan & Cara Menggunakan. Selamat datang di panduan lengkap kami mengenai “Pemahaman Jangka Kaki.” Dalam artikel ini, kami akan mengupas makna dan pentingnya konsep ini, menyelami beragam aplikasinya, serta memberikan wawasan yang berharga. Jika kalian tengah penasaran mengenai Pemahaman Jangka Kaki, kalian telah berada di tempat yang tepat. Mari kita mulai!

Pengertian Jangka Kaki

Jangka kaki adalah perangkat pengukur yang terdiri dari dua kaki, mur pengatur, dan pegas. Perangkat ini juga dikenal sebagai spring joint caliper. Jarak antara kedua kaki dapat diubah dengan cara mengatur mur pengaturnya. Karena perangkat ini tidak memiliki skala, pengukuran dengan akurasi memerlukan alat pengukur tambahan.

Biasanya, jangka ini digunakan bersama dengan alat pengukur lain seperti mikrometer atau jangka sorong untuk mendapatkan hasil pengukuran yang tepat. Penggunaan jangka ini memerlukan kehati-hatian, karena operator harus sensitif saat mengatur mur pengatur untuk mengubah jarak antara kedua kaki jangka.

Bagian-Bagian Jangka

Komponen utama dari jangka terdiri dari dua jenis kaki, yaitu kaki jangka jarum dan kaki jangka pensil. Kaki jangka jarum dirancang untuk menopang jarum, sedangkan kaki jangka pensil digunakan untuk memegang batang pensil.

Bentuk ujung pensil pada jangka memiliki tujuan khusus, yaitu memungkinkan pembuatan lingkaran dengan diameter kecil dan lengkung dengan radius yang relatif kecil.

Dalam konteks gambar teknik, terkadang diperlukan beberapa jenis jangka yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan spesifik dalam proses penggambaran. Untuk memenuhi kebutuhan ini, kotak jangka dapat digunakan, yang berisi berbagai jenis jangka dan perlengkapan lainnya.

Agar lebih mudah memahami jangka dan aksesorinya, kalian dapat merujuk pada gambar di bawah ini.

 

Dalam gambar berikut, kami akan menjelaskan tentang isi kotak jangka dan aksesorinya.

a. Jangka Utama

Jangka utama adalah alat pengukur yang terdiri dari dua kaki jangka, yaitu kaki jangka jarum dan kaki jangka pensil. Kaki jangka jarum berfungsi untuk menentukan titik tengah jangka pada permukaan kertas gambar, sementara kaki jangka pensil digunakan untuk meletakkan mata pensil. Mata pensil pada jangka diasah dengan sudut kemiringan sekitar +/- 75°.

Baca juga:  Pengertian Predictive Maintenance: Fungsi, Tujuan dan Cara Kerja

Pada kaki jangka pensil, terdapat penghubung yang dapat dilepas. Ini berguna jika kita perlu membuat lingkaran dengan diameter yang lebih besar, sehingga kita dapat mengganti batang penyambungnya. Selain itu, untuk menggambar dengan tinta, kaki jangka pensil juga dapat digunakan sebagai tempat untuk trekpen atau rapido.

b. Jangka Bagi

Jangka bagi adalah alat yang berguna untuk memindahkan ukuran atau membagi garis lurus menjadi beberapa bagian. Pada kaki jangka bagi, jaraknya dapat disesuaikan. Ini mempermudah proses penggambaran dengan memungkinkan pemindahan ukuran dan pembagian garis yang lebih presisi. Jangka bagi terdiri dari kaki jangka jarum dan kaki jangka pensil.

Perbedaan antara jangka utama dan jangka bagi terletak pada kaki jangka pensil. Pada jangka bagi, kaki pensil tidak dapat dilepas.

c. Jangka Pegas

Jangka pegas sangat berguna untuk menggambar lingkaran dengan jari-jari kecil. Jangka pegas memiliki fungsi serupa dengan jangka orleon, yang memungkinkan pembuatan lingkaran kecil dengan presisi.

Untuk menggambar lingkaran menggunakan jangka ini, kita dapat menyesuaikan ukurannya dengan memutar sekrup pengatur yang terletak pada kaki jangka. Jangka pegas juga memiliki kemampuan untuk memungkinkan satu dari kakinya diganti untuk digunakan sebagai tempat trekpen atau pena tarik.

d. Batang Penyambung

Agar dapat membuat lingkaran dengan jari-jari yang lebih besar, kita dapat memperpanjang kaki jangka dengan menggunakan batang penyambung. Pemasangan batang penyambung pada jangka dilakukan dengan melepas kaki jangka yang pendek, lalu menggantinya dengan batang penyambung.

e. Pena-Tarik (Trekpen)

Pena tarik, juga dikenal sebagai trekpen, adalah alat yang digunakan saat menggambar dengan tinta. Untuk mengatur ketebalan garis, kalian dapat memutar mur bergerigi pada ujung tinta.

Jenis Jenis Jangka Kaki

Terdapat beragam jenis jangka yang tersedia dan memiliki penggunaan yang luas. Jangka ini merupakan alat yang sangat berharga, terutama bagi para operator pengukuran yang memiliki keterampilan tinggi.

Jenis utama jangka kaki yang digunakan untuk mengukur diameter atau jari-jari suatu benda dapat dibagi menjadi empat jenis utama. Berikut adalah keempat jenis tersebut:

1. Inside Caliper atau Jangka Kaki Dalam

 

Fungsi dari jenis pertama ini adalah untuk mengukur diameter dan dimensi suatu objek, terutama bagian internal atau bagian dalamnya. Selain itu, alat ini digunakan untuk memeriksa apakah bagian dalam suatu benda sejajar atau tidak.

Baca juga:  Alat Ukur Massa Jenis : Zat Cair, Padat dan Gas

Beberapa tipe inside caliper dilengkapi dengan titik pivot pegas dan sekrup penyetel, yang memungkinkan dua kaki jangka ditempatkan dengan presisi.

Inside caliper jenis pertama ini hadir dalam berbagai ukuran, tetapi sebagian besar memiliki ukuran yang memungkinkan penggunaan dengan satu tangan.

Sebelum menggunakan alat ini, ada beberapa pedoman yang sebaiknya diikuti:

  • Jangan gunakan jenis jangka ini untuk pengukuran yang memerlukan tingkat akurasi tinggi, seperti 0,0005 inci (0,125 cm) atau lebih tepat.
  • Hindari menggunakan alat ini sebagai alat pengait atau hook, dan jangan memperpanjang kaki jangka melebihi kapasitas pengukuran.
  • Jangan dorong jangka ke dalam ruang terbuka dengan diameter dalam yang terlalu kecil.

2. Outside Caliper atau Jangka Kaki Luar

 

Fungsi utama dari jenis jangka kedua ini adalah untuk mentransfer pengukuran. Jangka ini memiliki dua kaki yang terhubung pada ujungnya, di sekitar titik putar.

Setiap kaki dapat dibuka sesuai dengan ukuran yang akan ditransfer. Kedua kaki jangka ini dibengkokkan agar menghadap satu sama lain di ujungnya. Pembengkokan kaki ini bertujuan untuk menghasilkan pengukuran yang lebih akurat. Alat ini digunakan untuk mentransfer ukuran ke dalam skala pengukuran.

Seperti inside caliper, outside caliper juga tersedia dalam berbagai ukuran yang berbeda. Namun, yang paling umum digunakan adalah yang dapat dipegang dengan satu tangan.

Berikut adalah beberapa langkah untuk menggunakan jangka ini:

  • Ukur diameter luar atau dimensi luar suatu objek dengan menggunakan pegas yang dimiliki oleh outside caliper.
  • Kemudian, transfer pengukuran tersebut ke skala pengukuran dengan menggenggam jangka dengan kuat, sambil menempatkan salah satu ujung jangka di ujung penggaris.
  • Pastikan kedua ujung jangka sejajar saat menempatkan ujung lainnya di sepanjang penggaris. Ini akan memastikan bahwa pengukuran diameter luar yang diperoleh benar-benar akurat.

3. Divider Caliper atau Jangka Kaki Pembagi

 

Jenis berikutnya adalah jangka pembagi, yang bekerja mirip dengan jarum pada kompas. Salah satu kakinya berada di titik tertentu, sementara kaki lainnya digunakan untuk menggambar garis atau mengukur.

Umumnya, alat ini digunakan untuk membuat garis pada jarak tertentu dan sering digunakan pada benda yang terbuat dari baja. Meskipun begitu, jangka pembagi ini juga dapat digunakan pada berbagai benda yang terbuat dari plastik keras atau kaca.

Baca juga:  √ Pengertian Alat Ukur Mekanik: Jenis, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

4. Jenny Caliper atau Jangka Kaki Bengkok

 

Dikenal juga sebagai DD leg caliper, alat ini dirancang khusus untuk membuat garis yang sejajar dengan ujung atau tepi benda kerja.

Jangka ini menggabungkan fungsi jangka pembagi dengan jangka luar. Selain itu, alat ini juga digunakan untuk menentukan pusat atau titik tengah benda kerja.

Berikut adalah beberapa langkah untuk melakukan pengukuran dengan menggunakan jangka kaki:

  • Pilih bagian benda kerja yang ingin kalian ukur, misalnya diameter suatu lubang.
  • Putar mur pengatur pada jangka hingga kaki jangka terbuka dan menyentuh permukaan benda kerja. Gunakan perasaan saat menyesuaikan mur pengatur.
  • Selanjutnya, ukur jarak antara kedua kaki jangka dengan alat pengukur lain, seperti mikrometer sekrup atau jangka sorong.

Selain empat jenis jangka yang telah dijelaskan sebelumnya, masih ada banyak jenis jangka kaki lain yang dapat digunakan dalam berbagai situasi sehari-hari, seperti jangka orleon, jangka pegas, jangka buat, dan sebagainya. Pastikan untuk memilih jenis jangka yang paling sesuai dengan kebutuhan kalian.

Baca Juga :

Kesimpulan

Dalam kesimpulan, Pengertian Jangka Kaki mencakup beragam jenis alat pengukur yang sangat berguna dalam berbagai aplikasi.

Masing-masing jenis jangka memiliki fungsi khusus dan digunakan untuk mengukur berbagai aspek geometris suatu benda kerja.

Dengan pemahaman yang baik tentang jenis-jenis jangka kaki dan cara menggunakannya, kalian dapat melakukan pengukuran dengan akurasi tinggi dan menghasilkan hasil yang sesuai dengan kebutuhan kalian.

Jangka kaki merupakan alat yang tak tergantikan dalam dunia pengukuran, dan pemahaman yang mendalam tentang fungsinya akan menjadi nilai tambah dalam berbagai disiplin ilmu dan industri.

Demikianlah artikel bengkeltv.id yang membahas tentang √ Pengertian Jangka Kaki: Fungsi, Jenis, Kegunaan & Cara Menggunakan. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *