Cara Mencari Sinyal Parabola Mini

Cara Mencari Sinyal Parabola Mini : Panduan Lengkap untuk Pemula

Posted on

Bengkeltv.id Cara Mencari Sinyal Parabola Mini : Panduan Lengkap untuk Pemula. Mengatur dan menyesuaikan sinyal parabola mini bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi pemula. Parabola mini adalah alat yang digunakan untuk menangkap sinyal dari satelit, dan memerlukan penyesuaian yang tepat agar bisa berfungsi dengan optimal. Kesalahan dalam mengatur sudut atau lokasi pemasangan dapat menyebabkan sinyal lemah atau bahkan tidak ada sama sekali.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap yang mudah diikuti tentang cara mencari sinyal parabola mini. Kami akan memulai dengan pemilihan lokasi yang tepat untuk memasang parabola mini, termasuk faktor-faktor yang perlu diperhatikan seperti ketinggian, keberadaan halangan seperti bangunan atau pohon, dan arah yang tepat untuk mengarahkan parabola.

Sekilas Mengenai Parabola Mini

Parabola mini adalah jenis parabola dengan dish plat berukuran kecil, dengan diameter antara 45cm hingga 100cm. Parabola ini ideal untuk menangkap frekuensi ku-band. Meskipun bisa dipasang dengan c-band, hasilnya mungkin kurang memuaskan karena tidak optimal dalam menangkap semua frekuensi dari satu satelit.

Untuk dapat menangkap frekuensi c-band, disarankan untuk memasang conical scalar ring pada lnb parabola mini, yang dapat meningkatkan kinerjanya dalam menangkap sinyal c-band.

Jadi, bagi yang ingin menggunakan parabola mini untuk menangkap sinyal satelit, lebih baik menggunakan frekuensi ku-band. Pastikan juga ukuran parabola yang dipilih sesuai dengan kebutuhan agar dapat menikmati siaran televisi dengan kualitas gambar yang jernih dan tanpa gangguan.

Kelebihan Parabola Mini

Antena parabola mini dengan diameter minimum 45 cm sangat diminati. Ukurannya yang kompak menjadi alasan utama menggantikan antena UHF.

Banyak orang mengira bahwa parabola berbayar, padahal ada yang gratis juga. Peralatan ini mudah ditemukan di berbagai toko lokal atau melalui e-commerce.

Kelebihan parabola mini secara umum dapat dirangkum dalam empat poin penting, yaitu:

1. Harga Murah

Parabola mini tersedia dengan harga yang cukup terjangkau, dimulai dari sekitar 125 ribu rupiah, sudah termasuk dish berukuran 45 cm, LNB Ku Band, tiang penyangga, dan baut.

Bahkan total biaya parabola mini jauh lebih ekonomis dibandingkan dengan antena UHF konvensional. Ini menunjukkan bahwa untuk menikmati TV digital, peralatan yang diperlukan tidak selalu mahal.

2. Praktis

Parabola mini sangat kompak dan praktis, bahkan dapat meningkatkan tampilan eksterior rumah. Tersedia dalam beberapa ukuran diameter, mulai dari 45 cm, 60 cm, 80 cm, hingga 100 cm.

Baca juga:  Jenis Receiver K Vision : Terlengkap

Ukuran kecil membuat parabola ini portabel dan mudah dipindahkan, jauh lebih kompak dibandingkan dengan antena bertipe jaring berukuran 6 kaki.

3. Instalasi Mudah

Parabola mini memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan antena tipe jaring maupun antena UHF terkecil. Karakteristik ini memungkinkan parabola mini dapat dipasang di tempat-tempat rendah maupun tinggi dengan mudah.

Dengan demikian, Kalian tidak perlu khawatir memilih lokasi pemasangan yang sesuai dan dapat menghemat biaya tanpa perlu menggunakan jasa teknisi.

4. Channel Gratis

Dulu, parabola mini sering dikaitkan dengan layanan Pay TV, tetapi sekarang telah mengadopsi sistem hybrid. Ini memungkinkan pengguna untuk menonton puluhan saluran secara gratis sambil mendukung paket premium.

Namun, penting untuk dicatat bahwa layanan ini tidak memerlukan biaya bulanan jika menggunakan receiver yang direkomendasikan.

Kalian dapat memilih provider seperti Nex Parabola, K Vision, atau Nusantara HD.

Teknik Pemasangan

Sebagai pemula di dunia televisi satelit, awalnya saya memutuskan untuk membeli antena parabola mini karena kebosanan dengan kualitas siaran yang buruk yang diterima melalui antena UHF. Bahkan, hanya Trans TV dan Indosiar yang bisa saya terima.

Meskipun saya bukan tukang atau teknisi, set parabola mini yang sudah saya beli mendorong saya untuk belajar memasangnya sendiri di rumah, dengan bantuan orang lain karena membutuhkan dua orang.

Berikut adalah teknik pemasangan antena parabola mini yang saya ketahui:

  • Pastikan dish dipasang di lokasi yang terbuka, tanpa halangan seperti tembok, pohon, atau benda lain yang bisa menghalangi sinyal.
  • Lakukan pemasangan pada cuaca cerah, hindari saat cuaca mendung atau hujan.
  • Tiang penyangga dish parabola harus tegak lurus ke atas sebanyak 90 derajat. Hal ini penting untuk memudahkan pencarian sinyal.
  • Pastikan tiang parabola terpasang dengan kuat dan tidak goyang saat digerakkan.
  • Ketahui arah satelit yang akan dituju, setiap satelit memiliki orbit pada derajat yang berbeda. Gunakan aplikasi Android untuk membantu menentukan arahnya.
  • Gunakan transponder terkuat saat melakukan tracking, ini akan memudahkan dan mempercepat pencarian sinyal.

Tips pemasangan antena parabola mini di atas terlihat mudah dipahami, bahkan bagi pemula seperti saya.

Alat Pendukung

Sebagai seorang tracker jalanan, saya hanya menggunakan peralatan sederhana yang tidak sebanyak milik teknisi profesional, tetapi saya tetap dapat melakukan pencarian sinyal satelit dengan mudah.

Berikut adalah beberapa peralatan sederhana yang membantu saya dalam pencarian sinyal parabola:

  • Smartphone Android dengan koneksi internet cepat minimal 4G.
  • Aplikasi WhatsApp untuk melakukan panggilan video dengan rekan.
  • Aplikasi SatFinder untuk menentukan arah satelit dengan mudah.
  • Kunci pas nomor 10, obeng plus, dan isolasi tape warna hitam.
Baca juga:  Arah Parabola K Vision Ku Band Yang Benar

Teknisi parabola biasanya menggunakan perangkat seperti SatFinder atau EasyCap untuk mempermudah mereka dalam menemukan sinyal dengan cepat. Namun, sebagai tracker jalanan, saya hanya menggunakan peralatan sederhana yang sudah ada.

Cara Mencari Sinyal Parabola Mini

Meskipun hanya menggunakan peralatan sederhana, teknik mencari sinyal parabola mini ala tracker jalanan tetap dapat diaplikasikan. Namun, pengetahuan dasar tentang dunia satelit tetap diperlukan.

Pada kesempatan ini, saya mengasumsikan bahwa rekan-rekan sudah memiliki kemampuan merakit dan memasang antena parabola dengan benar. Oleh karena itu, fokus kali ini hanya pada cara mencari sinyal.

Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk mencari sinyal parabola mini:

1. Tentukan Satelit

Langkah pertama dalam mencari sinyal parabola mini adalah memilih satelit yang akan diarahkan. Beberapa satelit dengan frekuensi Ku Band yang mengorbit di wilayah Indonesia termasuk Asiasat, Thaikom 4, ABS 2A, Measat 3a (K-Vision), Measat 3b (Nusantara HD), SES9 (Nex Parabola), dan lain-lain.

Sebagai contoh, saya akan mencari sinyal Ninmedia yang disiarkan melalui satelit Asiasat 9. Temukan dan identifikasi transponder terkuat dari Ninmedia.

Berikut adalah frekuensi terbaru untuk Ninmedia yang saya temukan:

TRANSPORDERFREKUENSI
Transporder 112415 V 45000
Transporder 212655 V 45000

Setelah menemukan transponder Ninmedia, kamu tinggal memasukkan frekuensi tersebut ke dalam pengaturan di receiver.

2. Konfigurasi Receiver

Secara umum, setiap receiver yang tersedia di pasaran memiliki pengaturan atau konfigurasi yang serupa, meskipun tampilannya mungkin berbeda tergantung pada produsen yang membuatnya.

Saya biasanya menggunakan Decoder Skybox A1 New untuk melakukan pencarian sinyal parabola. Selain harganya yang terjangkau, tampilan Set Top Box Skybox tersebut sangat ramah bagi pemula, dan kepekaan tunernya cukup baik.

Berikut ini adalah pengaturan dasar yang umum digunakan pada receiver Ku Band dari berbagai merek:

  • LNB Frekuensi = Universal (9750 – 10600)
  • LNB Power = Auto atau On (pilih salah satu)
  • Nomor Transponder = Sesuai dengan satelit yang dipilih
  • Bar Intensitas Sinyal = 60% menunjukkan bahwa LNB telah terhubung dengan baik.

Pengaturan dasar ini saya terapkan pada receiver Skybox A1 New seperti yang terlihat pada gambar di atas. Pengaturan serupa dapat diterapkan pada receiver parabola lainnya, dan perbedaan tampilan menu decoder parabola seharusnya tidak menyulitkan pengguna.

3. Atur Arah Satelit

Menentukan arah satelit merupakan bagian penting dalam mencari sinyal parabola mini. Untuk melakukan hal ini, Kalian dapat menggunakan ponsel Android yang terhubung dengan internet dan aplikasi khusus bernama Satfinder.

Berikut adalah langkah-langkah menggunakan aplikasi Satfinder:

  • Unduh aplikasi Satfinder dari Play Store dan instal di ponsel Kalian.
  • Aktifkan koneksi internet dan GPS untuk mendeteksi posisi Kalian dengan tepat.
  • Buka aplikasi Satfinder dan masukkan nama satelit yang ingin Kalian tuju, misalnya Chinasat 11.
  • Letakkan ponsel di tanah dan ketuk ikon peta di pojok kanan atas aplikasi.
  • Putar ponsel sampai sensor dan derajat berwarna hijau di layar.
  • Setelah peta terbuka dan derajat hijau ditunjukkan, itu menunjukkan arah dimana dish parabola harus dihadapkan.
  • Untuk memudahkan dalam mencari sinyal parabola mini, pastikan tiang LNB sejajar dengan posisi yang ditunjukkan pada layar ponsel.
Baca juga:  Kelebihan Dan Kekurangan Parabola Mini yang Perlu Diketahui

Satfinder adalah alat yang sangat berguna untuk membantu menemukan posisi dan sinyal satelit dengan akurat. Tanpa aplikasi ini, mencari sinyal parabola bisa menjadi lebih sulit dan kurang tepat.

4. Gerakan Parabola Mini

Langkah terakhir dalam mencari sinyal parabola mini adalah dengan mengatur posisi dish parabola sesuai dengan indikasi yang ditampilkan oleh SatFinder sebelumnya. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Panggil teman Kalian untuk membuka aplikasi WhatsApp bersama-sama untuk melakukan panggilan video.
  • Pastikan teman Kalian berada di depan televisi, sementara Kalian bisa naik ke atas genteng untuk mengatur posisi dish parabola.
  • Mulai panggilan video melalui WhatsApp sambil menggerakkan dish parabola.
  • Perhatikan pergerakan sinyal yang ditampilkan di layar ponsel Kalian. Pastikan teman Kalian mengarahkan kamera ke belakang televisi agar Kalian dapat melihat pergerakan sinyal dengan jelas.
  • Pastikan sinyal yang diterima mencapai kualitas maksimum, minimal di atas 70%.
  • Terakhir, pastikan untuk mengencangkan baut-baut dish parabola secara kokoh untuk memastikan posisinya tetap stabil.

Penutup

Mengatur dan menyesuaikan sinyal parabola mini memang membutuhkan ketelitian dan kesabaran, terutama bagi pemula. Namun, dengan panduan yang tepat dan langkah-langkah yang jelas, proses ini bisa menjadi lebih mudah dan bahkan menyenangkan. Dalam artikel ini, kami telah membahas cara mencari sinyal parabola mini mulai dari pemilihan lokasi yang tepat, penggunaan alat bantu, hingga tips dan trik untuk mendapatkan kualitas sinyal terbaik.

Ingatlah untuk selalu memeriksa semua sambungan dan memastikan bahwa parabola mini Kalian terpasang dengan kokoh dan benar. Jangan ragu untuk menggunakan alat bantu seperti satfinder atau aplikasi peta satelit untuk memudahkan proses pencarian sinyal. Jika masih mengalami kesulitan, konsultasikan dengan teknisi profesional untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Dengan sinyal yang optimal, Kalian dapat menikmati berbagai siaran televisi favorit tanpa gangguan. Semoga panduan ini bermanfaat dan membantu Kalian dalam mengatur sinyal parabola mini dengan lebih baik. Demikian ulasan dari bengkeltv.id mengenai Cara Mencari Sinyal Parabola Mini. Semoga bermanfaat untuk Kalian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *