Bengkeltv.id – Apa Itu Besi Wiremesh? Pengertian dan Jenisnya Lengkap. Besi wiremesh merupakan jaringan atau anyaman dari kawat baja yang dibentuk menjadi grid atau kotak-kotak kecil dengan ukuran tertentu. Material ini memiliki kegunaan yang sangat penting dalam struktur beton bertulang. Biasanya, besi wiremesh digunakan sebagai penyokong atau penguat pada beton.
Keunggulan utama dari besi wiremesh adalah kemampuannya untuk meningkatkan kekuatan dan kestabilan struktur beton. Dengan menggunakan besi wiremesh, beton akan menjadi lebih kuat dan mampu menahan tekanan serta gaya tarik yang dihasilkan dari beban bangunan atau lingkungan sekitarnya.
Selain itu, besi wiremesh juga mempermudah proses konstruksi karena dapat dipotong dan dibentuk sesuai dengan kebutuhan. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang sangat fleksibel untuk berbagai proyek, mulai dari konstruksi rumah, jembatan, gedung, hingga proyek infrastruktur besar.
Namun demikian, dalam penggunaannya, penting untuk memilih besi wiremesh dengan kualitas yang baik dan sesuai stKalianr agar dapat menjamin keamanan dan kekokohan struktur bangunan yang dibangun.
Apa Itu Besi Wiremesh?
Wiremesh merupakan material konstruksi yang terbuat dari besi dan memiliki bentuk jaring-jaring berbentuk persegi. Material ini umumnya digunakan sebagai kerangka besi dalam berbagai jenis konstruksi, seperti pengecoran jalan, atap rumah, dan lantai bangunan. Fungsinya adalah untuk memperkuat struktur bangunan.
Wiremesh sering disebut sebagai anyaman besi karena pola bentuknya menyerupai jaring-jaring seperti jajaran genjang. Secara prinsipil, wiremesh adalah rangkaian besi yang panjangnya dihubungkan bersama membentuk jaring-jaring dengan menggunakan teknik las.
Penggunaan besi wiremesh diyakini dapat meningkatkan kekuatan struktur bangunan. Oleh karena itu, tak heran jika besi wiremesh banyak digunakan sebagai penguat atau tulang pada pengecoran jalan, lantai bangunan, dan atap rumah.
Kelebihan Menggunakan Besi Wiremesh
Ketika memilih bahan bangunan untuk rumah atau properti, sangat penting untuk memastikan bahwa pilihan Kalian adalah yang terbaik dan tidak mengirit dalam penggunaan bahan. Keamanan konstruksi rumah memiliki dampak jangka panjang terhadap kondisi hunian Kalian. Hal yang sama berlaku ketika memilih wiremesh; Kalian dapat memilih spesifikasi yang sesuai dengan kondisi rumah yang akan dibangun.
Setelah memahami Apa Itu Besi Wiremesh? langkah berikutnya adalah mengetahui beberapa kelebihan atau manfaat menggunakan besi wiremesh dalam proyek konstruksi Kalian, seperti yang disajikan oleh Constrofacilitator:
- Pengerjaan Cepat
Proses pemasangan tulangan beton dapat dilakukan lebih cepat dengan menggunakan wiremesh. Kalian hanya perlu meletakkan wiremesh tanpa perlu merakitnya dari awal, seperti yang diperlukan pada penggunaan besi beton biasa. - Peningkatan Kualitas
Penggunaan wiremesh mampu meningkatkan kualitas dan ketepatan dalam proses pemasangan tulangan beton. Ini dapat menghasilkan struktur beton yang lebih kokoh dan tahan lama. - Pengawasan Lebih Mudah
Proses pengawasan atau pemantauan selama pengerjaan konstruksi menjadi lebih mudah dengan penggunaan wiremesh. Proses ini tidak memerlukan perhatian khusus, karena wiremesh telah dipasang dengan rapi sebelumnya. - Transportasi yang Mudah
Bentuk gulungan pada wiremesh memudahkan dalam proses pengiriman. Ini berbeda dengan besi beton yang panjangnya mencapai 12 meter dan memerlukan kendaraan besar untuk pengangkutan. - Ekonomis
Secara harga, penggunaan wiremesh cenderung lebih ekonomis. Hal ini disebabkan oleh kemampuannya untuk mengurangi berat besi tulangan yang diperlukan dalam beton.
Secara keseluruhan, memilih besi wiremesh sebagai bahan konstruksi memiliki sejumlah keuntungan yang signifikan. Selain menghemat waktu dan biaya, penggunaan wiremesh juga dapat meningkatkan kualitas dan efisiensi proses konstruksi secara keseluruhan. Oleh karena itu, bijaksanalah dalam memilih bahan bangunan untuk memastikan hasil akhir yang kuat, aman, dan berkualitas tinggi bagi rumah atau properti Kalian.
Fungsi dan Kegunaan Besi Wiremesh
Dalam dunia konstruksi, setiap elemen atau komponen memiliki nilai dan manfaatnya tersendiri. Semua bagian tersebut saling terkait dan memiliki peran penting dalam memastikan stabilitas dan kekokohan bangunan. Besi wiremesh, sebagai salah satu komponen utama, memiliki beberapa fungsi dan kegunaan yang perlu dipahami:
1. Tulangan Saluran Drainase Beton Precast
Besi wiremesh digunakan sebagai tulangan pada saluran drainase beton precast seperti u ditch precast, culvert box, dan tutup buis beton. Hal ini memberikan kekuatan tambahan pada struktur beton, memastikan saluran air berfungsi dengan baik dan memiliki masa pakai yang lama.
2. Penguat pada Dak Beton dan Plat Lantai
Wiremesh digunakan sebagai penguat dalam konstruksi dak beton dan plat lantai. Kelebihan ini sangat berarti terutama pada bangunan bertingkat, karena mampu menopang beban yang signifikan. Ini memastikan bahwa struktur lantai dapat menahan beban tanpa mengalami kerusakan.
3. Plat Beton di Tanah
Dalam pembangunan plat beton yang berada di tanah, wiremesh memiliki peran penting. Ini membantu mengerasi struktur tanah di bawahnya, sehingga plat beton dapat menopang berbagai beban yang berat dengan aman.
4. Konstruksi Jalan Raya dan Tol
Wiremesh sering digunakan dalam pembangunan jalan raya dan tol. Kemampuannya dalam menahan beban yang tinggi menjadikannya pilihan yang tepat dalam menghadapi beban lalu lintas yang berat dan konstan.
5. Plat Beton Menggantung
Wiremesh juga diterapkan dalam pembuatan plat beton yang menggantung. Plat ini berguna dalam konstruksi bangunan bertingkat atau sebagai bagian dari saluran pembuangan air hujan. KeKalianlan wiremesh menjaga kekokohan struktur plat beton bahkan saat dalam posisi menggantung.
Jenis-Jenis Wiremesh
Wiremesh memiliki beragam jenis, namun apakah Perkasa Partner sudah mengetahui jenis-jenisnya? Jenis produk ini dapat diklasifikasikan berdasarkan material pembuatannya dan proses pembuatannya.
1. Berdasarkan material pembuatannya
Wiremesh diproduksi dari berbagai jenis logam, termasuk baja karbon tinggi, baja karbon rendah, tembaga, aluminium, dan nikel. Pemanfaatan baja karbon rendah dengan kandungan karbon sekitar 0,30% memiliki keunggulan karena sifatnya yang mudah dibentuk, meskipun kekuatannya relatif rendah.
Sebaliknya, wiremesh yang terbuat dari baja karbon tinggi dengan kandungan karbon lebih dari 0,70% menunjukkan kekuatan dan kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan baja karbon rendah, dan juga memiliki ketahanan terhadap keausan.
Selain dari bahan-bahan tersebut, penggunaan campuran tembaga, aluminium, dan nikel dalam pembuatan wiremesh dapat mencegah karat dan korosi, serta memberikan ketahanan yang lebih baik dalam jangka waktu yang lebih lama.
2. Berdasarkan proses pembuatannya
Dilihat dari cara pembuatannya, wiremesh dibagi menjadi dua jenis, yaitu welded wiremesh (wiremesh las) dan woven wiremesh (wiremesh anyam). Namun, di pasaran Indonesia, yang paling umum ditemui adalah welded wiremesh. Wiremesh las dibentuk menggunakan mesin las bertegangan tinggi (electrical resistance).
Baja tulangan yang telah dipotong sesuai dengan diameter dan panjangnya akan disusun membentuk baris dan kolom yang saling bersilangan. Pada titik perpotongan tersebut, dilakukan penyambungan dengan proses las sehingga keduanya menyatu. Dengan demikian, setiap baris dan kolom mencapai dimensi panjang dan lebar yang diinginkan.
Ada berbagai metode pengelasan yang dapat diterapkan dalam pembuatan wiremesh, namun hingga saat ini, metode pengelasan dengan electrical resistance dianggap paling efisien secara ekonomi. Setelah tahap pengelasan selesai, terbentuklah lembaran jaring besi datar yang kuat. Sementara itu, jenis woven wiremesh memiliki variasi pola anyaman yang berbeda-beda sesuai dengan kategori besi yang digunakan.
Berikut adalah jenis anyaman yang dapat diidentifikasi:
- Double Weave adalah jenis anyaman berkerut di mana anyaman dibuat gKalian untuk memberikan kekuatan yang tinggi. Jenis ini umumnya digunakan dalam pertambangan, peternakan, dan bidang lainnya.
- Plain Weave merupakan tenunan polos yang paling umum di antara semua produk anyaman wiremesh, dengan ukuran 3 x 3 atau lebih halus, dibuat dengan pola tenunan polos.
- Twill Weave memiliki tipe anyaman yang mirip dengan Plain Weave Wire Mesh, dengan pola anyaman zig-zag antara bagian atas dan bawah kawat sehingga menghasilkan anyaman yang kuat.
- Plain Dutch Weave adalah jenis anyaman yang dibuat serapat mungkin sehingga menghasilkan anyaman yang lebih padat. Biasanya digunakan sebagai filter.
- Flat Top Weave adalah tipe anyaman yang kuat dengan permukaan yang rata, sering digunakan sebagai salah satu elemen arsitektur.
Ukuran dan Berat Wiremesh
Wiremesh yang biasanya tersedia di pasar memiliki diameter berkisar antara 4 hingga 12 milimeter. Namun, dalam banyak kasus, ukuran diameter tersebut umumnya disederhanakan menjadi kisaran 5 hingga 10 milimeter. Satuan yang lazim digunakan untuk mengukur wiremesh adalah huruf “M”. Sebagai contoh, jika Kalian menemui wiremesh dengan kode M10, itu menunjukkan bahwa wiremesh tersebut memiliki diameter 10 milimeter.
Selain itu, wiremesh juga memiliki toleransi terhadap ukuran diameternya. Toleransi ini biasanya berkisar antara 0,3 mm, 0,5 mm, dan 0,7 mm. Jadi, ketika Kalian membeli wiremesh dengan spesifikasi M10, Kalian mungkin akan mendapatkan ukuran mulai dari 10 mm, 10,3 mm, hingga 10,7 mm.
Bobot wiremesh ditentukan oleh ukuran diameternya. Semakin besar diameter wiremesh, semakin berat pula bobotnya. Wiremesh dengan diameter yang lebih besar juga cenderung memiliki kekuatan yang lebih tinggi untuk menahan beban.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan lihat tabel ukuran dan bobot wiremesh di bawah ini.
UKURAN | DIAMETER (MM) | LEBAR (M) | PANJANG (M) | BERAT PER LEMBAR (KG) |
---|---|---|---|---|
Wiremesh Ulir M4 (SNI) | 4.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 15.45 kg |
Wiremesh Ulir M5 (SNI) | 5.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 25.14 kg |
Wiremesh Ulir M5 (5mm) | 4.70 - 5.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 21.33 kg |
Wiremesh Ulir M5 (4.7mm) | 4.50 - 4.70 mm | 2.10 M | 5.40 M | 19.55 kg |
Wiremesh Ulir M5 (4.5mm) | 4.30 - 4.50 mm | 2.10 M | 5.40 M | 17.85 kg |
Wiremesh Ulir M6 (SNI) | 6.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 34.76 kg |
Wiremesh Ulir M6 (6mm) | 5.70 - 6.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 31.37 kg |
Wiremesh Ulir M6 (5.7 mm) | 5.50 - 5.70 mm | 2.10 M | 5.40 M | 29.20 kg |
Wiremesh Ulir M6 (5.5mm) | 5.30 - 5.50 mm | 2.10 M | 5.40 M | 27.12 kg |
Wiremesh Ulir M7 (SNI) | 7.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 47.31 kg |
Wiremesh Ulir M7 (7mm) | 6.70 - 7.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 43.34 kg |
Wiremesh Ulir M7 (6.7 mm) | 6.50 - 6.70 mm | 2.10 M | 5.40 M | 40.79 kg |
Wiremesh Ulir M7 (6.5mm) | 6.30 - 6.50 mm | 2.10 M | 5.40 M | 38.32 kg |
Wiremesh Ulir M8 (SNI) | 8.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 61.79 kg |
Wiremesh Ulir M8 (8mm) | 7.70 - 8.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 57.24 kg |
Wiremesh Ulir M8 (7.7mm) | 7.50 - 7.70 mm | 2.10 M | 5.40 M | 54.31 kg |
Wiremesh Ulir M8 (7.5mm) | 7.30 - 7.50 mm | 2.10 M | 5.40 M | 51.45 kg |
Wiremesh Ulir M9 (SNI) | 9.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 78.21 kg |
Wiremesh Ulir M9 (9mm) | 8.70 - 9.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 73.08 kg |
Wiremesh Ulir M9 (8.7mm) | 8.50 - 8.70 mm | 2.10 M | 5.40 M | 69.76 kg |
Wiremesh Ulir M9 (8.5mm) | 8.30 - 8.50 mm | 2.10 M | 5.40 M | 66.51 kg |
Wiremesh Ulir M10 (SNI) | 10.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 96.55 kg |
Wiremesh Ulir M10 (10mm) | 9.70 - 10.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 90.84 kg |
Wiremesh Ulir M10 (9.7mm) | 9.50 - 9.70 mm | 2.10 M | 5.40 M | 87.13 kg |
Wiremesh Ulir M10 (9.5mm) | 9.70 - 10.00 mm | 2.10 M | 5.40 M | 83.50 kg |
Harga Borongan Pasang Wiremesh Per Meter
Selanjutnya, penting untuk memahami besaran harga borongan. Umumnya, para pemborong atau kontraktor menetapkan harga pemasangan wiremesh dengan menghitung per meter persegi.
Namun, sebagaimana halnya dengan harga borongan umum dalam konstruksi, upah jasa pemasangan wiremesh juga dapat bervariasi di berbagai wilayah karena dipengaruhi oleh beberapa faktor. Selain itu, para kontraktor biasanya menawarkan dua jenis pemasangan wiremesh, yaitu borongan non material dan borongan plus material.
Harga borongan pasang wiremesh non material biasanya berkisar antara Rp 7.500 hingga Rp 15.000 per meter persegi. Sedangkan harga borongan pasang wiremesh plus material cenderung lebih tinggi, berkisar antara Rp 160.000 hingga Rp 210.000 per meter persegi, tergantung pada ukuran yang dipilih.
Penutup
Dalam kesimpulan, sekarang Kalian telah memahami dengan jelas apa yang dimaksud dengan besi wiremesh. Wiremesh merupakan material konstruksi yang terdiri dari kawat baja yang dihubungkan secara bersilangan membentuk jaring-jaring. Fungsinya sangat beragam, mulai dari perkuatan struktur bangunan hingga pengamanan dan pembatasan area. Penggunaan besi wiremesh memiliki banyak kelebihan, termasuk kekuatan, daya tahan, dan kemudahan penggunaan.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang besi wiremesh, Kalian dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dalam proyek konstruksi Kalian berikutnya. Jadi, jangan ragu untuk memanfaatkan keberagaman dan manfaat yang ditawarkan oleh material konstruksi yang penting ini. Demikian ulasan dari bengkeltv.id mengenai Apa Itu Besi Wiremesh. Semoga bermanfaat untuk Kalian.