Panel Hubung Bagi (PHB)

Mengenal Panel Hubung Bagi (PHB) : Pengertian dan Jenisnya

Posted on

Bengkeltv.id Mengenal Panel Hubung Bagi (PHB) : Pengertian dan Jenisnya. Dalam era digitalisasi yang terus berkembang pesat, panel hubung bagi telah menjadi elemen kunci dalam menghadirkan konektivitas yang efisien dan efektif. Sebagai jantung yang menghubungkan berbagai perangkat dan sistem, panel hubung bagi memainkan peran vital dalam menyelaraskan operasi teknologi modern.

Seiring dengan terus meningkatnya kompleksitas teknologi, panel hubung bagi bukan hanya sekadar simpul fisik yang menyambungkan kabel-kabel, melainkan juga menjadi panggung bagi inovasi dan integrasi. Artikel ini akan membahas peran krusial panel hubung bagi dalam membentuk infrastruktur teknologi masa depan, serta bagaimana perangkat ini menjadi fondasi bagi kemajuan terdepan di berbagai sektor industri.

Pengertian Panel Hubung Bagi (PHB)

Panel Hubung Bagi (PHB) memiliki peran sebagai perangkat yang menerima pasokan energi listrik dari PLN. Setelah itu, energi listrik tersebut didistribusikan dan dikontrol melalui panel utama serta cabang yang menuju PHB cabang, atau langsung melewati sirkuit akhir ke beban.

Salah satu tantangan yang dihadapi oleh Panel Hubung Bagi (PHB) adalah fluktuasi tegangan yang tidak stabil, serta gangguan akibat pengembunan karena tingginya tingkat kelembapan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa solusi untuk mengatasi permasalahan ini dapat dilakukan dengan mengoptimalkan suhu dan kelembapan pada Panel Hubung Bagi (PHB).

Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki pengaruh pengaturan kipas (fan) dan pemanas (heater) terhadap suhu dan kelembapan pada Panel Hubung Bagi (PHB). Hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor yang digunakan memiliki tingkat kesalahan pembacaan yang relatif kecil.

Sensor MLX90614 memiliki rata-rata error persentase sebesar 3,22%, sementara sensor SHT20 untuk pembacaan suhu ruang dan kelembapan memiliki error persentase masing-masing sebesar 2,30% dan 1,59%.

Baca juga:  Pengertian Tahanan Listrik (Resistivitas) Lengkap dengan Rumusnya

Berdasarkan hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa alat pengstabil suhu dan kelembapan yang dikembangkan untuk Panel Hubung Bagi (PHB) mampu mengontrol suhu awal hingga mencapai titik set dengan waktu rata-rata sekitar 6 menit 04 detik. Alat ini juga berhasil menurunkan tingkat kelembapan dari setpoint tinggi pada 90%RH menjadi setpoint rendah pada 50%RH dalam rentang waktu relatif cepat, yaitu sekitar 5 menit.

Fungsi Panel Hubung Bagi (PHB)

Panel Hubung Bagi (PHB) memiliki sejumlah fungsi krusial dalam sistem kelistrikan, yang dapat dipahami sebagai berikut:

  • Menerima Energi Listrik
    PHB berperan dalam menerima energi listrik dari Alat Pembatas dan Pengukur (APP) yang terletak sebelumnya dalam rangkaian. Energi listrik yang diterima memiliki tegangan yang sesuai dengan sistem yang diatur.
  • Menyalurkan Energi
    Tugas PHB adalah menyebarkan energi listrik dari APP ke berbagai beban atau sub-unit PHB lainnya. Ini memungkinkan distribusi energi ke berbagai titik dalam instalasi listrik, seperti rumah tangga atau area industri.
  • Tempat Pemekaran
    PHB berfungsi sebagai tempat pemekaran, memungkinkan pembagian energi ke beberapa kelompok atau cabang sirkuit yang berbeda. Ini memberikan fleksibilitas dan efisiensi dalam penyaluran listrik ke berbagai tujuan.
  • Pemasangan Circuit Breaker
    PHB menjadi tempat pemasangan circuit breaker, yang melindungi sirkuit dari lonjakan arus listrik yang berlebihan. Circuit breaker akan memutus aliran listrik jika arus melampaui batas yang aman, mencegah kerusakan dan bahaya potensial.
  • Proteksi Arus dan Rangkaian Kendali
    PHB juga berfungsi sebagai tempat penempatan proteksi arus, termasuk komponen seperti fuse dan Load Break Switch (LBS). Proteksi ini bertujuan menjaga agar arus listrik tetap dalam batas yang aman dan menghindari gangguan pada sistem.
  • Penempatan Rangkaian Kendali
    Fungsi PHB mencakup penempatan rangkaian kendali, memungkinkan pengontrolan operasi sirkuit listrik. Ini dapat mencakup tombol pengendalian, saklar, atau sistem otomatisasi yang mengatur aliran listrik sesuai kebutuhan.
  • Penempatan Perlengkapan Indikator
    PHB juga berperan sebagai tempat meletakkan perlengkapan indikator, seperti alat ukur (ammeter, voltmeter, frequency meter, cos φ meter) dan lampu indikator. Ini memungkinkan pemantauan visual dan pengukuran kinerja sistem.
Baca juga:  Memahami Pengertian Band Stop Filter (BSF) : Karakteristik dan Cara Perhitungannya

Jenis – Jenis Panel PHB

Apakah Kalian berpikir bahwa panel PHB hanya memiliki jenis itu saja? Tentu tidak. Panel PHB memiliki beberapa variasi jenis, dan berikut ini adalah penjelasannya:

1. PHB Tegangan Rendah (TR)

PHB Tegangan Rendah adalah jenis panel yang digunakan untuk tegangan rendah, contohnya termasuk:

  • Kotak sekring di rumah-rumah
  • Panel yang digunakan di perumahan, gedung, dan industri
  • LVC (Low Voltage Cabinet) yang biasanya dipasang di sisi JTR (Jaringan Tegangan Rendah)

2. PHB Tegangan Menengah (TM)

PHB Tegangan Menengah, atau yang juga dikenal sebagai Gardu Distribusi, adalah jenis panel yang berfungsi sebagai tempat untuk mengumpulkan, membagi, dan mengalirkan daya listrik ke berbagai beban.

Gardu distribusi juga dapat berfungsi untuk menurunkan tegangan. Sebagai contoh, ketika PLN menyediakan tegangan sebesar 20 kV, sedangkan rumah-rumah memerlukan tegangan hanya sebesar 220V, maka melalui gardu distribusi, tegangan tersebut akan disesuaikan melalui transformator stepdown.

3. PHB Tegangan Tinggi (TT)

PHB Tegangan Tinggi merupakan gardu dengan kapasitas besar. PHB Tegangan Tinggi terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah Gardu Induk (GI) dan Gardu Induk Tegangan Tinggi (GITET).

  • GI (Gardu Induk) adalah jenis PHB yang ditempatkan pada tegangan 70 KV, 150 KV, dan 275 KV.
  • GITET (Gardu Induk Tegangan Tinggi) serupa dengan GI, tetapi memiliki tegangan operasional yang lebih tinggi. GITET mampu beroperasi pada tegangan sebesar 500 KV.

Dengan adanya berbagai jenis panel hubung bagi (PHB) ini, sistem kelistrikan dapat diatur dan dioperasikan dengan efisien sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik tegangan yang berbeda.

Penutup

Dengan berbagai jenisnya, Panel Hubung Bagi (PHB) telah membuktikan peran pentingnya dalam menyelaraskan distribusi energi listrik. Dari PHB Tegangan Rendah yang mengatur daya di lingkungan sehari-hari hingga PHB Tegangan Tinggi yang menjadi tulang punggung infrastruktur kelistrikan, setiap varian PHB memberikan kontribusi tak ternilai dalam menjaga kelancaran dan keKalianlan sistem.

Baca juga:  Meteran Listrik Pulsa Muncul Tulisan Tunggu : Penyebab dan Solusinya

Semakin berkembangnya teknologi dan kebutuhan energi, PHB terus mengalami inovasi untuk menanggapi tantangan zaman. Keberagaman jenis PHB tidak hanya mencerminkan kemajuan teknologi, tetapi juga kesiapan dalam menghadapi dinamika kebutuhan listrik masyarakat.

Sebagai pusat kontrol yang hKalianl, PHB tidak hanya menjadi perangkat fisik, melainkan juga simbol kemajuan dan kesiapan kita dalam menjawab panggilan perkembangan teknologi. Dengan segala kelebihan dan varietasnya, Panel Hubung Bagi tetap menjadi salah satu elemen esensial yang menghubungkan kita dengan energi yang mendukung setiap aspek kehidupan modern. Demikian ulasan dari bengkeltv.id mengenai Panel Hubung Bagi (PHB). Semoga bermanfaat untuk Kalian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *