Mengenal Jenis-Jenis Printer

Mengenal Jenis-Jenis Printer : Pahami Sebelum Membeli

Posted on

Bengkeltv.idMengenal Jenis-Jenis Printer : Pahami Sebelum Membeli. Dalam era digital saat ini, peran printer tak bisa dipungkiri sebagai salah satu perangkat yang mendukung produktivitas, baik di lingkungan kantor, sekolah, maupun rumah. Dari menyajikan dokumen penting, mencetak tugas sekolah, hingga mengabadikan momen berharga dalam bentuk foto, printer memiliki fungsi yang sangat beragam.

Namun, tidak semua printer diciptakan dengan fungsi dan kegunaan yang sama. Apa saja sih jenis-jenis printer yang ada di pasaran saat ini? Mengapa kita perlu mengetahuinya? Mari kita jelajahi lebih dalam mengenai berbagai tipe printer yang mungkin belum Kalian ketahui!

Pengertian Printer

Printer merupakan alat eksternal yang memungkinkan kita untuk mengubah data digital dalam komputer menjadi bentuk cetakan fisik.

Baik itu berbentuk teks atau gambar, printer memiliki kapabilitas untuk mentransfernya ke beragam media, seperti kertas, kain, hingga media lainnya.

Jejak sejarah printer bermula pada abad ke-19, saat sistem mekanik pertama diciptakan untuk mencetak teks. Namun, perubahan signifikan terjadi pada tahun 1968, ketika Epson, sebuah perusahaan elektronik dari Jepang, meluncurkan printer elektronik pertamanya yang dapat mentransformasi data digital menjadi cetakan fisik dengan bantuan teknologi elektronik.

Sejalan dengan waktu, inovasi pada printer terus berkembang. Kini, printer mampu memberikan hasil cetakan berkualitas tinggi dengan resolusi memukau dan kemampuan untuk mencetak pada media spesial, misalnya kertas foto atau stiker.

Tidak hanya itu, beberapa printer modern juga dilengkapi dengan fitur tambahan, seperti kemampuan untuk memindai (scan) dan menduplikasi (copy).

Dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari industri percetakan, dunia bisnis, hingga bidang pendidikan, printer memainkan peranan krusial. Berkat efisiensinya dalam mencetak dokumen dan gambar dengan kecepatan tinggi, printer telah menjadi komponen esensial dalam rutinitas kita sehari-hari.

Jenis-Jenis Printer Di pasaran

Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita kenali dulu berbagai tipe printer yang tersedia di pasaran saat ini:

1. Printer InkJet

Mengenal Jenis-Jenis Printer

 

Printer tipe ini adalah salah satu yang paling sering kita temui di berbagai tempat. Menggunakan teknologi semprotan tinta ke atas media cetak, printer ini mampu menghasilkan gambar sesuai keinginan.

Mekanisme ini diwujudkan melalui sebuah plat magnetik yang menyalurkan tinta ke media cetak sesuai pola yang sudah ditetapkan.

Dari segi kualitas, hasil cetakan printer inkjet bisa disejajarkan dengan printer laserjet.

Pada kualitas stKalianr, printer inkjet dapat mencapai resolusi hingga 300 dpi, meski beberapa varian terbaru telah meningkatkan kemampuannya dalam hal kualitas cetak.

Tak hanya berwarna, printer inkjet juga mampu mencetak dalam mode monokrom atau hitam putih.

Tinta pada printer ini tersimpan dalam wadah khusus, siap untuk disemprotkan dalam berbagai kombinasi warna sesuai instruksi komputer.

Baca juga:  Cara Mengatasi Printer Ready Tapi Tidak Bisa Print : Solusi yang Efektif

Dengan sistem semprotan, kualitas cetakan inkjet jauh lebih unggul dibandingkan printer dot matrix. Plus, tinta yang digunakan dapat mengering dalam sekejap, memberikan hasil yang rapi dan cepat.

Kelebihan Printer Inkjet :

  • Hasil cetaknya lebih cepat dibanding dot matrix
  • Kualitas cetaknya cukup baik
  • Tidak terlalu bising ketik mencetak

Kekurangan Printer Inkjet :

  • Harga relatif lebih mahal dibanding dot matrix
  • Tinta printer original relatif mahal
  • Tidak dapat mencetak lebih dari 1 rangkap

2. Printer Dot Matrix

Mengenal Jenis-Jenis Printer

 

Dot matrix mengacu pada sistem pencetakan yang mengKalianlkan sejumlah titik untuk membentuk karakter. Printer ini memiliki sekelompok jarum yang berfungsi menekan pita tinta agar mencetak pada kertas.

Dengan memanfaatkan pita sebagai sumber tinta dan serangkaian pin untuk mencetak, printer dot matrix menghasilkan karakter dari rangkaian titik-titik. Karena itulah, tampilan cetakan dari printer ini cenderung kurang halus.

Mekanisme kerjanya mirip dengan mesin tik, sehingga memungkinkan dokumen yang dicetak bisa dirangkap menggunakan kertas karbon. Printer ini umumnya mencetak dalam satu warna, tergantung pada warna pita yang digunakan, misalnya merah atau hitam.

Kecepatan cetak dari printer dot matrix bervariasi, berkisar antara 50-500 karakter setiap detiknya. Variasi jumlah pin, dari 9 hingga 24 pin, menentukan seberapa halus kualitas cetakan yang dihasilkan.

Meski teknologi pencetakan telah berkembang pesat, dot matrix tetap relevan terutama untuk kebutuhan mencetak dokumen berlapis seperti form kontinu, kwitansi, serta material cetak lain seperti map, amplop, dan lain-lain.

Kelebihan Printer dot matrix :

  • Dapat mencetak rangkap sekaligus.
  • Dapat mencetak ukuran kertas yang lebar.
  • Biaya pita printer yang relatif murah.

Kekurangan Printer dot matrix :

  • Dpi dan ppm rendah sehingga hasil cetak terlihat kasar.
  • Proses cetak yang lambat.
  • Suaranya berisik ketika bekerja.
  • Warna yang dihasilkan tidak bervariasi.

3. Printer LED/LCD

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Printer berbasis LED/LCD memiliki kemiripan dengan printer laser dalam banyak aspek, namun ada perbedaan signifikan dalam teknik pembentukan pola di drumnya.

Sebagai gantinya, printer ini tidak memanfaatkan laser. Alih-alih, sumber cahayanya berasal dari LED, atau light-emitting diode.

Walaupun banyak yang salah kaprah menyamakan printer LED/LCD dengan printer laser karena proses cetak yang mirip, keduanya sejatinya berbeda dari segi teknologi yang digunakan.

Salah satu kelebihan dari printer berbasis LED/LCD ini adalah kemampuannya untuk mencetak dengan kualitas tinggi, baik untuk materi berbentuk teks ataupun grafis.

Dengan kualitas cetak yang impresif, printer jenis ini ideal untuk keperluan pencetakan yang menuntut hasil yang prima, seperti dokumen bisnis atau karya desain grafis.

4. Printer Laser Jet

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Printer laserjet, yang juga dikenal dengan sebutan printer laser, memanfaatkan teknologi laser dalam mekanismenya.

Dalam proses pencetakannya, laserjet bekerja dengan memproyeksikan laser pada drum untuk membentuk pola dari gambar yang hendak dicetak.

Selanjutnya, drum yang telah diberi pola ini melintas melalui toner berbentuk bubuk. Bagian drum yang telah terkena laser akan menarik partikel toner ini.

Dengan kombinasi tekanan dan panas, toner yang melekat pada drum kemudian dipindahkan dan menempel pada kertas.

Salah satu keunggulan printer laserjet adalah kecepatan cetaknya yang impresif dan ketahanan cartridge yang lebih awet.

Baca juga:  Panduan Praktis : Cara Setting WiFi Printer Canon G3010

Dalam pengaturannya, printer jenis ini dapat menghasilkan cetakan monokrom atau full color dengan sistem warna CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).

Meski memiliki kemiripan dengan mesin fotocopy yang memanfaatkan drum fotografi, ada kekhasan pada printer laser. Di sini, pola gambar diciptakan titik demi titik oleh laser semikonduktor.

Dengan ketajaman cetakan yang superior dan efisiensi biaya tinta, printer laserjet menjadi pilihan ideal bagi mereka yang memerlukan pencetakan massal, seperti di bisnis fotocopy, industri percetakan, atau lingkungan kantor.

Kelebihan Printer Laser Jet :

  • Kecepatan cetak tinggi
  • Hasil cetak sangat baik
  • Tidak bising

Kekurangan Printer Laser Jet :

  • Harga printer yang mahal
  • Cepat Panas

5. Plotter / Wide Format Printing

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Plotter adalah mesin cetak yang dirancang khusus untuk menghasilkan grafis pada beragam media, seperti kertas, vinyl, sticker, dengan ukuran yang luas dan kualitas yang tak diragukan lagi.

Ideal bagi pelaku usaha jasa cetak digital, printer plotter menjawab kebutuhan cetakan skala besar seperti banner, poster, sticker, cutting, dan lainnya.

Keunggulan utama dari plotter adalah keakuratan pencetakannya yang luar biasa. Ada dua tipe utama dari plotter, yakni flatbed plotter dan drum plotter.

Pada flatbed plotter, material cetakan diletakkan di atas permukaan datar untuk diproses, sementara drum plotter mencetak dengan cara memutar material di atas drum.

Dengan presisi yang tinggi, plotter sangat sesuai bagi proyek-proyek cetak berskala besar.

Walaupun investasi awal untuk membeli plotter bisa dibilang cukup besar, imbal hasil yang diperoleh dari kualitas cetakan dan kapasitas produksi yang tinggi menjadikannya pilihan yang tepat bagi mereka yang berkecimpung di industri percetakan skala besar.

Kelebihan Plotter :

  • Dapat mencetak kertas yang lebar
  • Kecepatan cetak sangat baik
  • Kualitas cetak sangat baik
  • Tidak bising

Kekurangan Plotter :

  • Harga relatif mahal
  • Memakan tempat
  • Boros tinta

6. Printer Thermal (POS Printer)

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Printer thermal adalah tipe printer yang umumnya kita temukan di loket kasir supermarket, toko ritel, kios, hingga di warung-warung. Meski kualitas cetakannya sebanding dengan printer dot matrix, printer thermal memanfaatkan panas alih-alih metode ketukan.

Kelebihan dari printer jenis ini adalah operasionalnya yang hening serta kecepatan cetak yang memukau.

Namun, perlu dicatat bahwa printer thermal hanya kompatibel dengan kertas khusus yang bersifat termosensitif, biasanya berwujud gulungan dan berpermukaan licin.

Cara kerjanya cukup sederhana; printer thermal memanaskan setiap pin pada kepala cetak. Panas dari pin ini lalu melebur lilin dan menempelkannya ke kertas termosensitif. Meskipun prinsip dasarnya mirip dengan printer dot matrix, perbedaan mendasar terletak pada penggunaan panas oleh printer thermal untuk proses cetakannya.

Kelebihan :

  • Bentuknya relatif kecil
  • Cepat dalam mencetak
  • Harga relatif mahal
  • Tidak bising

Kekurangan :

  • Harus menggunakan kertas khusus
  • Tidak bisa mencetak kertas lebar

7. Buble Jet

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Meskipun printer ini memiliki harga yang relatif tinggi, kualitas cetakannya mampu menyaingi hasil cetakan film.

Saat ini, ukuran kertas yang dapat dicetak oleh printer ini belum mencapai ukuran yang besar, sehingga dimensinya pun relatif kompak.

Kelebihannya, printer ini dapat langsung terhubung dengan kamera, tanpa memerlukan komputer sebagai perantara. Selain dilengkapi port USB, printer ini juga memiliki fitur card reader.

Tidak hanya itu, beberapa model printer foto portabel kini sudah dilengkapi fitur slide show, menambah kepraktisannya dalam menampilkan foto.

Baca juga:  Panduan Praktis : Cara Memunculkan Tombol Maintenance Printer

Keunggulan:

  • Stabil, respond dan suara sangat lembut.
  • Dapat digunakan langsung dengan kamera tanpa perantara computer

Kekurangan:

  • Cartridge mahal
  • Hasil menggenang apabila terkena air

8. Printer Solid Ink

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Printer ini memanfaatkan tinta dalam bentuk lilin yang dilelehkan sebelum pencetakan. Prosesnya melibatkan pelelehan tinta yang kemudian disimpan dalam sebuah reservoir.

Selanjutnya, tinta yang telah dilelehkan tersebut dialihkan ke sebuah drum dan setelah mendingin, baru dicetak ke kertas.

Salah satu kelebihan printer ini adalah komponen internalnya yang relatif lebih sederhana dibandingkan dengan printer tipe lain. Akan tetapi, kinerjanya bisa dipengaruhi oleh suhu serta kelembapan kertas.

9. Printer DTG ( Direct to Garment)

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Printer DTG yang kini hadir di pasaran Indonesia adalah evolusi terbaru dalam industri pencetakan.

Dahulu, para pelaku bisnis sablon kaos mengKalianlkan teknik sablon manual berbasis warna. Namun, dengan hadirnya printer DTG, mereka kini bisa mencetak langsung desain pada kaos atau kain tanpa memerlukan proses sablon tradisional.

Ini memberikan kemudahan bagi para pebisnis kaos satuan, terutama di lingkungan distro.

Pada umumnya, printer DTG yang beredar saat ini merupakan modifikasi dari printer dengan merek Epson dan memanfaatkan tinta khusus berjenis textil.

Tidak hanya mampu mencetak pada material katun, printer DTG juga bisa digunakan untuk menyablon bahan lain seperti handuk, satin, TC, bahkan hingga kayu.

Keunggulan Printer DTG :

  • Bisa mencetak Full color
  • Hasil sablon tajam dan merata dengan warna yang memuaskan
  • Hasil awet dan bisa dicuci berkali-kali seperti hasil sablon manual
  • Hasil cetak halus meresap ke bahan kain
  • Tidak usah menggunakan transfer paper
  • Tidak usah menggunakan mesin press kaos

Kelemahan :

  • Perawatan head printer yang susah dan cendrung cepat buntu jika tidak merawatnya dengan benar.
  • Harga tinta printer sangat mahal dari tinta sablon
  • Harga jual jauh lebih mahal dari sablon manual untuk produksi jumlah banyak.

10. Printer Label

Mengenal Jenis-Jenis Printer

Printer Label adalah alat yang dirancang khusus untuk mencetak label secara efisien dan dalam kuantitas besar.

Banyak Printer Label modern dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan, seperti kemampuan untuk mencetak barcode yang sering digunakan di toko-toko ritel. Selain itu, ada juga Printer Label yang mampu mencetak label dengan desain yang beragam sesuai kebutuhan.

Dengan fitur-fitur ini, Printer Label menjadi solusi yang praktis dan efektif untuk keperluan pencetakan label di berbagai sektor industri.

Penutup

Dalam era digital saat ini, pemahaman tentang berbagai jenis printer menjadi hal yang penting, khususnya bagi mereka yang bekerja di bidang percetakan atau teknologi informasi. Setiap jenis printer memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing.

Dengan Mengenal Jenis-Jenis Printer lebih dalam, kita dapat memilih perangkat yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kita.

Semoga artikel dari bengkeltv.id ini dapat memberikan wawasan yang bermanfaat dan membantu Kalian dalam menentukan pilihan printer yang tepat untuk kebutuhan Kalian. Selamat memilih dan semoga sukses dalam setiap pencetakan Kalian!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *