Kerusakan Pada Pengering Mesin Cuci

Kerusakan Pada Pengering Mesin Cuci : Penyebab dan Solusinya

Posted on

Bengkeltv.idKerusakan Pada Pengering Mesin Cuci : Penyebab dan Solusinya. Pengering mesin cuci adalah fitur yang sangat membantu dalam proses mencuci pakaian, karena mampu menghemat waktu dan tenaga. Dengan adanya pengering, Kalian tidak perlu repot menjemur pakaian, terutama saat cuaca hujan atau tidak mendukung. Namun, seperti perangkat elektronik lainnya, pengering mesin cuci rentan mengalami kerusakan, baik yang ringan maupun yang memerlukan perbaikan serius.

Kerusakan pada pengering mesin cuci dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari masalah mekanis, seperti motor yang macet atau belt yang putus, hingga gangguan kelistrikan yang memengaruhi kinerjanya. Selain itu, penumpukan kotoran, kelembapan berlebih, atau kesalahan penggunaan juga dapat mempercepat kerusakan komponen pengering.

Ketika pengering mesin cuci tidak berfungsi dengan baik, hal ini tentu sangat merepotkan. Oleh karena itu, penting untuk mengenali tKalian-tKalian kerusakan yang umum terjadi dan memahami penyebabnya. Dengan pengetahuan yang tepat, Kalian dapat menentukan langkah-langkah perbaikan atau pencegahan agar pengering tetap berfungsi optimal.

Artikel ini akan membahas berbagai Kerusakan Pada Pengering Mesin Cuci, serta memberikan tips dan solusi praktis untuk mengatasi masalah tersebut. Dengan begitu, Kalian dapat memastikan pengering mesin cuci kembali berfungsi maksimal.

Pengering Mesin Cuci Adalah?

Pengering pada mesin cuci merupakan fitur tambahan yang terdapat pada beberapa model, memungkinkan Kalian untuk mengeringkan pakaian setelah dicuci tanpa harus memindahkannya ke mesin pengering terpisah.

Proses pengeringan dilakukan dengan memutar pakaian dalam tabung berputar yang terpapar udara panas, menghilangkan kelembapan dari pakaian. Metode ini lebih cepat dibandingkan dengan pengeringan alami, seperti menjemur pakaian di luar.

Fitur pengering pada mesin cuci biasanya terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu tumble dry dan steam dry. Tumble dry menggunakan putaran tabung dan udara panas untuk mengeringkan pakaian dengan efisien. Sedangkan steam dry menggunakan uap untuk mengurangi kerutan dan memberikan hasil yang lebih halus pada pakaian.

Saat memilih mesin cuci dengan fitur pengering, penting untuk mengetahui perbedaan antara kedua jenis pengeringan ini. Dengan pemahaman yang tepat, Kalian dapat memilih opsi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan perawatan pakaian Kalian.

Kerusakan Pada Pengering Mesin Cuci

Beberapa jenis kerusakan pada mesin cuci dan cara mengatasinya yaiatu sebagai berikut:

1. Cara Memperbaiki Pengering Mesin Cuci 2 Tabung

Pengecekan dan perbaikan pada mesin cuci 2 tabung / manual umumnya lebih sederhana karena tidak melibatkan modul pcb elektronik. Cukup dengan menelusuri saklar, sensor, dan timer yang ada. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu dilakukan saat melakukan pengecekan pada mesin cuci:

a. Kabel Mesin Cuci Putus

Masalah umum yang sering terjadi pada mesin cuci adalah kehadiran hewan pengerat, seperti tikus, yang suka menggigit kabel instalasi di dalam mesin cuci hingga menyebabkan kerusakan. Ukuran tikus yang kecil memungkinkan mereka masuk ke bagian kelistrikan mesin cuci.

Jika Kalian memiliki sedikit keahlian di bidang listrik, Kalian bisa mencoba memperbaiki mesin cuci sendiri dengan membuka tutup atasnya. Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti:

  • Periksa bagian dalam mesin cuci:
    Setelah membuka tutup atas, periksa dengan teliti bagian dalam mesin untuk mencari kabel yang putus akibat gigitan tikus.
  • Sambungkan kabel yang putus:
    Jika ditemukan kabel yang terputus, sambungkan kembali dengan hati-hati. Pastikan sambungan kabel cukup kuat dan aman.
  • Perhatikan pemilihan kabel yang sesuai:
    Saat menyambungkan kabel, pastikan untuk menggunakan kabel yang tepat. Warna kabel yang berbeda akan memudahkan proses penelusuran dan penyambungannya.
Baca juga:  Pengering Mesin Cuci Berputar Pelan : Penyebab dan Solusi

b. Tali Rem Pengering Mesin Cuci Putus

Langkah pertama untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menarik tali rem pengering. Tarik kawat sling rem sehingga tali rem terbuka. Setelah terbuka, coba putar dengan tangan. Jika tali rem berputar dengan lancar, maka pengering dapat digunakan kembali.

Kerusakan yang mungkin terjadi pada bagian ini adalah putusnya tali rem, yang dapat menyebabkan kampas rem pada dinamo penggerak terkunci, sehingga motor pengering tidak dapat berputar. Untuk menguji mekanisme pengereman, coba tarik tali rem dan perhatikan bagian mana yang bergerak.

Tali rem pengering berfungsi sebagai pengaman, sehingga ketika pintu bukaan atas dibuka, kampas rem akan berada dalam posisi “mengerem”.

c. Kapasitor Mesin Cuci Rusak

Setiap mesin cuci dilengkapi dengan kapasitor yang berfungsi untuk membantu putaran awal dinamo dan memberikan tambahan tenaga pada motor mesin cuci. Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai fungsi kapasitor pada mesin cuci, Kalian dapat merujuk pada artikel yang membahas topik tersebut. Seiring waktu dan penggunaan, kapasitas kapasitor cenderung menurun, yang dapat menyebabkan motor dinamo menjadi kurang bertenaga dalam melakukan putaran.

Kerusakan pada kapasitor sulit dideteksi hanya dengan memeriksa fisiknya, sehingga diperlukan alat ukur khusus. Jika Kalian mencari informasi lebih lanjut mengenai tKalian-tKalian kapasitor mesin cuci yang rusak, Kalian bisa mengunjungi link yang menyediakan penjelasan tersebut.

Namun, jika ada tKalian-tKalian kerusakan fisik pada kapasitor, seperti pembengkakan, maka kapasitor tersebut perlu diganti. Pastikan untuk menggantinya dengan kapasitor yang memiliki nilai yang sama seperti kapasitor yang lama.

d. Ganti Timer Pengering

Jika mesin cuci memiliki timer dengan putaran di bagian atas, maka mesin cuci tersebut termasuk dalam kategori manual atau 2 tabung.

Kerusakan pada timer cukup umum terjadi, karena gear atau pegas pada timer bisa mengalami keausan, atau terminal kontak dapat terkorosi, yang menghambat aliran arus listrik.

Jika tali rem dan kapasitor sudah diperiksa dan tidak bermasalah, langkah selanjutnya adalah memeriksa komponen timer. Jika ditemukan kerusakan pada timer, disarankan untuk menggantinya dengan timer yang sesuai dengan merek mesin cuci yang Kalian gunakan. Jika perlu, bawa contoh timer saat membeli untuk memastikan knopnya cocok dengan mesin cuci Kalian.

e. Kerusakan pada Door Switch

Bagian door switch berfungsi sebagai pengaman agar motor spin/pengering hanya dapat beroperasi setelah pintu tutup atas pengering tertutup rapat. Fitur ini penting untuk mencegah pakaian terlempar keluar, terutama jika pakaian tidak disusun dengan baik di dalam tabung pengering mesin cuci.

Baca juga:  Cara Menggunakan Mesin Cuci 2 Tabung Sharp

Kerusakan umum pada door switch adalah korosi pada terminal kontak, yang dapat mengganggu aliran arus listrik. Solusi sederhana untuk masalah ini adalah membersihkan terminal kontak dengan anti-karat dan mengampelasnya sejauh mungkin. Namun, jika korosi sudah cukup parah, disarankan untuk mengganti door switch dengan yang baru.

Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan dan perawatan door switch agar mesin cuci tetap berfungsi dengan baik dan aman digunakan. Jika Kalian tidak yakin atau tidak memiliki pengalaman dalam perbaikan, lebih baik meminta bantuan teknisi terlatih untuk melakukan pemeriksaan dan perbaikan yang tepat.

f. Periksa Motor Penggerak Spin

Karena motor dinamo penggerak merupakan bagian yang paling mahal pada mesin cuci, sangat penting untuk memastikan bahwa komponen-komponen lain yang telah disebutkan sebelumnya tidak mengalami masalah.

Pada mesin cuci 2 tabung, motor dinamo penggerak terdiri dari dua bagian, masing-masing untuk fungsi mencuci dan mengeringkan. Posisi motor ini mudah dikenali karena terletak tepat di bawah tabung masing-masing fungsi.

Motor penggerak ini umumnya memiliki dua lilitan dengan kabel masing-masing, yang berfungsi untuk menggerakkan motor. Kalian dapat mengukur lilitan tersebut menggunakan Ohm meter dengan setting x10 Ohm. Jika lilitan terhubung dengan baik, hasil pengukuran akan menunjukkan nilai normal.

Jika tidak, berarti salah satu sambungan terputus, dan dinamo perlu diganti. Meskipun penggantian gulungan adalah solusi, hati-hati dalam memilih bahan pengganti, karena banyak yang menggunakan kawat alumunium, yang tidak tahan lama.

2. Cara Memperbaiki Pengering Mesin Cuci Otomatis 1 tabung

Kerusakan pada pengering mesin cuci otomatis sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mesin cuci 2 tabung seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Namun, proses pengecekannya bisa menjadi lebih rumit karena adanya modul board/pcb sebagai otak dari mesin cuci. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan saat melakukan pengecekan:

a. Kerusakan Motor Drain

Fungsi motor drain pada mesin cuci otomatis mirip dengan tombol atau putaran manual yang digunakan untuk mengalirkan air saat proses bilas. Motor drain bekerja dengan cara menarik klep pembuangan air ketika proses pencucian selesai dan memulai proses bilas.

Selama proses bilas, air dibuang melalui motor drain yang membuka klep pembuangan air. Jika motor drain mengalami kerusakan, air tidak akan bisa dibuang, yang menyebabkan proses spin atau pengeringan tidak dapat dilakukan oleh modul otomatis.

b. Kerusakan Modul Mesin Cuci

Kerusakan pada mesin cuci otomatis sering kali lebih kompleks karena melibatkan modul PCB (Papan Sirkuit Cetak). Berikut adalah beberapa opsi yang dapat dipertimbangkan untuk pengecekan dan perbaikan:

  • Mengganti dengan modul baru (asli):
    Ini adalah pilihan yang paling praktis dan cepat, namun harganya biasanya sangat mahal karena modul asli umumnya lebih tinggi biayanya.
  • Mengganti dengan modul universal:
    Ada modul PCB mesin cuci universal yang diproduksi di Cina, tetapi ada risiko bahwa posisi tombol dan lampu indikator mungkin tidak sesuai dengan mesin cuci asli, yang dapat mengganggu penampilan. Selain itu, tombolnya mungkin tidak tertutup rapat, yang meningkatkan kemungkinan terkena air dan menyebabkan korsleting listrik.
  • Mengubah mesin cuci menjadi manual/timer:
    Mengubah mesin cuci otomatis menjadi model manual seperti mesin cuci 2 tabung dengan pengoperasian menggunakan tombol timer juga tidak disarankan. Hal ini membuat penggunaan mesin cuci lebih rumit dan kurang efisien.
  • Memperbaiki modul mesin cuci:
    Opsi ini bisa menjadi solusi yang lebih ekonomis, namun memperbaiki modul mesin cuci cukup sulit. Kalian bisa mencari spesialis perbaikan modul mesin cuci, yang sering kali menawarkan layanan melalui iklan di situs web dengan harga yang bervariasi.
Baca juga:  Panduan Praktis : Cara Menggunakan Mesin Cuci Samsung Diamond Drum

Catatan

Sebagai informasi tambahan, kegagalan pengering pada mesin cuci tidak selalu disebabkan oleh kerusakan pada komponen mesin seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Ada faktor eksternal yang juga dapat menyebabkan pengering mesin cuci tidak berfungsi. Faktor ini berhubungan dengan penempatan mesin cuci di lantai dengan permukaan yang tidak rata.

Permukaan lantai yang tidak rata dapat menyebabkan sensor pada mesin cuci mengalami gangguan dan menyebabkan mesin cuci enggan beroperasi. Hal ini dapat menyebabkan pengering pada mesin cuci tidak berfungsi atau mati. Salah satu indikasinya adalah mesin cuci hanya dapat digunakan untuk mencuci, tetapi tidak dapat digunakan untuk mengeringkan.

Untuk mengatasi masalah ini, pastikan bahwa mesin cuci ditempatkan di lantai yang benar-benar rata dan stabil. Dengan demikian, sensor pada mesin cuci dapat berfungsi dengan baik dan menghindari masalah dalam penggunaan fungsi pengeringan.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, kerusakan pada pengering mesin cuci bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari masalah mekanis seperti putusnya tali rem, hingga kerusakan pada komponen listrik seperti kapasitor dan timer. Kerusakan ini sering kali memengaruhi kinerja mesin cuci secara keseluruhan, terutama proses pengeringan yang sangat penting dalam menyelesaikan pekerjaan cuci Kalian. Untuk menghindari kerusakan lebih lanjut dan memastikan mesin cuci tetap berfungsi dengan baik, penting untuk melakukan pemeriksaan secara rutin pada bagian-bagian yang rentan mengalami masalah.

Jika Kalian menghadapi kerusakan pada pengering mesin cuci, pastikan untuk memeriksa setiap komponen secara teliti dan menggantinya dengan suku cadang yang sesuai. Jika merasa kesulitan dalam melakukan perbaikan, jangan ragu untuk menghubungi teknisi profesional yang dapat memberikan solusi yang tepat dan memastikan mesin cuci Kalian kembali beroperasi dengan optimal.

Dengan pemeliharaan yang baik dan penanganan masalah yang tepat, pengering mesin cuci Kalian dapat berfungsi dengan lancar dan memperpanjang usia pakainya, sehingga Kalian bisa lebih efisien dalam mengurus pekerjaan rumah tangga. Demikianlah ulasan dari bengkeltv.id mengenai Kerusakan Pada Pengering Mesin Cuci, semoga informasi yang telah disampaikan dapat membantu kalian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *