Bengkeltv.id – Kelebihan dan Kekurangan AC Inverter Yang Wajib Kalian Ketahui. Apakah kalian sedang mencari AC baru? Jika iya, mungkin kalian sedang bingung memilih AC konvensional atau AC inverter. AC inverter menjadi pilihan yang semakin populer karena memiliki banyak kelebihan yang tidak dimiliki oleh AC konvensional.
Namun, apakah AC inverter benar-benar layak dipilih? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam kelebihan dan kekurangan AC inverter sehingga kalian dapat memutuskan apakah AC inverter cocok untuk kebutuhan kalian.
Apa itu AC Inverter ?
AC Inverter adalah jenis AC yang menggunakan teknologi inverter untuk mengontrol kecepatan kompresor. Teknologi inverter pada AC Inverter memungkinkan kompresor untuk bekerja dengan kecepatan yang dapat diatur sesuai dengan suhu ruangan yang diinginkan.
Hal ini membuat AC Inverter lebih hemat energi dan lebih efisien dibandingkan dengan AC konvensional. Selain itu, AC Inverter juga memiliki suara yang lebih kecil dan dapat mendinginkan ruangan lebih cepat.
Meskipun harganya lebih mahal dibandingkan dengan AC konvensional, AC Inverter dapat menjadi pilihan yang layak karena kelebihannya yang banyak.
Perbedaan AC Inverter dan Non Inverter
Membandingkan perbedaan antara perangkat AC memang tidaklah mudah, seperti membandingkan AC DAIKIN dari Malaysia dan Thailand. Meskipun begitu, setiap produk pasti memiliki perbedaan yang meskipun kecil namun tetap signifikan.
Setiap tipe dan jenis AC memiliki perbedaan masing-masing. Terlebih lagi, AC inverter dan non-inverter tentunya memiliki banyak perbedaan karena keduanya adalah jenis yang berbeda. Lalu, apa saja perbedaan antara keduanya? Temukan selengkapnya di bawah ini.
AC Inverter
Saat ini, AC inverter sedang populer di kalangan banyak orang. Nama “inverter” sendiri berasal dari komponen yang digunakan pada pendingin ruangan ini.
Inverter adalah sebuah perangkat yang bekerja secara berlawanan dengan adaptor, dengan cara mengubah arus listrik. Dengan inverter, kecepatan kompresor AC dapat diatur agar lebih hemat energi listrik.
Dalam penggunaannya, AC inverter lebih hemat energi dan tagihan listrik yang dihasilkan juga lebih stabil. Oleh karena itu, banyak orang yang lebih memilih menggunakan AC inverter.
Cara kerja AC inverter adalah saat remote AC diatur pada suhu 24°C, pada saat AC pertama kali menyala, inverter akan bekerja sangat keras untuk menyesuaikan suhu sesuai dengan remote. Hal ini menjadi perbedaan dengan tipe non-inverter.
Saat AC bekerja untuk mendinginkan ruangan, daya listrik yang dibutuhkan cukup besar. Namun, setelah suhu ruangan sesuai dengan yang diinginkan, kompresor akan bekerja dengan sangat minim sehingga tidak banyak mengonsumsi daya listrik.
Selain itu, AC inverter memiliki lebih banyak fitur tambahan dibandingkan dengan jenis non-inverter. Salah satu kelebihan AC inverter adalah dilengkapi dengan filter anti-bakteri dan anti-kuman.
AC Non Inverter
AC non-inverter juga dikenal sebagai AC standar, dengan daya listrik sekitar 800 watt.
Pada jenis AC ini, kompresor biasanya langsung bekerja dengan total saat dinyalakan, sehingga menghasilkan tarikan listrik yang tinggi. Kompresor akan mati saat suhu ruangan sudah sesuai dan akan menyala kembali ketika suhu ruangan berubah lagi.
Perbedaan antara jenis AC ini dengan AC inverter terletak pada cara kerjanya yang mati-menyala, yang mengakibatkan konsumsi daya listrik yang lebih tinggi.
Selain itu, meskipun jenis AC non-inverter dapat mendinginkan ruangan dengan kecepatan standar, tarikan listrik yang tinggi pada awal penggunaannya adalah kekurangan terbesar dari jenis AC ini.
Hal ini menjadi suatu masalah karena orang-orang lebih membutuhkan pendingin ruangan yang hemat daya listrik.
Kelebihan Dan Kekurangan AC Inverter
AC Inverter memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui sebelum memutuskan untuk membeli. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan AC Inverter:
Kelebihan
Jika membahas tentang kelebihan atau keunggulan, berikut adalah rangkuman dari kelebihan AC inverter.
1. Lebih Hemat Listrik
Salah satu pertimbangan utama orang untuk membeli AC inverter adalah karena konsumsi daya listriknya yang lebih hemat dibanding AC standar.
Hal ini terjadi karena kompresor pada AC inverter hanya akan menyala ketika pengguna menghidupkan sistem HVAC, sehingga mengurangi konsumsi listrik.
Berbeda dengan AC standar, di mana kompresor akan terus menyala dan mengonsumsi listrik dengan jumlah yang lebih banyak.
2. Minim Suara Bising
Ketika menggunakan AC standar, Anda mungkin akan lebih sering mendengar suara bising atau mendengung dari mesin AC tersebut.
Namun, ketika menggunakan AC inverter, pengoperasiannya lebih kedap suara karena kompresor tidak hidup dan mati secara teratur.
Hal ini terjadi karena ketika evaporator sudah lebih dingin dari suhu ruangan yang diinginkan, kompresor akan diperlambat atau dihentikan. Meskipun begitu, ruangan akan tetap dingin karena kipas dalam ruangan tetap menyala.
3. Pendinginan Lebih Merata dan Efisien
Untuk mendapatkan suhu dingin yang lebih merata, pengguna dapat menggunakan AC inverter, tanpa peduli seberapa besar ruangan atau kamarnya.
Hal ini terjadi karena AC inverter akan terus mendinginkan ruangan sampai suhu tertentu tercapai, kemudian hanya akan menghembuskan angin yang lebih rendah untuk menjaga suhu tersebut. Dengan begitu, ruangan akan lebih dingin secara merata dan hemat energi.
4. Dapat Digunakan dengan Tenaga Surya
Sebagian besar AC tipe non-inverter tidak dapat dioperasikan dengan tenaga surya atau tenaga sinar matahari. Oleh karena itu, AC inverter seringkali menjadi pilihan yang lebih baik untuk penggunaan AC yang menggunakan tenaga surya di rumah.
5. Ramah Lingkungan
AC inverter membutuhkan penggunaan freon jenis R32 yang ramah lingkungan dan memiliki potensi lebih rendah dalam menghasilkan efek pemanasan global.
Freon R32 memiliki indeks GWP (Global Warming Potential) tertinggi dibandingkan dengan jenis freon lainnya, yaitu sebesar 160. Selain itu, freon jenis ini juga tidak mudah terbakar seperti jenis freon lainnya.
Kekurangan
Setiap produk elektronik beserta fiturnya pasti memiliki kekurangan masing-masing, begitu juga dengan AC inverter yang memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, seperti yang tertera di bawah ini.
1. Harga Relatif Lebih Tinggi
AC inverter memiliki harga yang relatif lebih mahal jika dibandingkan dengan AC split atau window. Namun, dengan berbagai macam fitur dan keunggulan yang dimilikinya, AC inverter dapat dijadikan sebagai investasi yang lebih menguntungkan.
2. Harga Servis yang Mahal
Biaya perbaikan pada AC inverter dapat tergolong cukup tinggi jika terjadi kerusakan. Selain itu, penggunaan freon pada AC inverter lebih mahal karena jenis freon yang digunakan lebih ramah lingkungan dan memiliki sejumlah kelebihan yang tidak dimiliki oleh AC biasa.
3. Servis yang Lebih Rumit
Saat ingin membersihkan atau terjadi kerusakan pada AC biasa, mungkin masih bisa dilakukan secara mandiri. Namun, pada AC inverter, diperlukan teknisi ahli untuk melakukan servisnya.
Salah satu alasan mengapa diperlukan teknisi HVAC yang ahli untuk memperbaiki AC inverter adalah karena struktur dan komponen AC inverter yang lebih kompleks. Oleh karena itu, diperlukan keahlian teknisi HVAC yang ahli untuk memperbaiki AC inverter.
Kesimpulan
Secara kesimpulannya, AC inverter memiliki beberapa kelebihan yang signifikan seperti hemat energi, ramah lingkungan, efektif dalam mendinginkan ruangan, serta lebih kedap suara saat beroperasi. Akan tetapi, AC inverter juga memiliki beberapa kekurangan seperti harga yang lebih mahal, biaya perbaikan yang tinggi, serta membutuhkan teknisi HVAC yang ahli untuk melakukan servis.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli AC inverter, perlu dipertimbangkan kebutuhan dan anggaran yang dimiliki. Demikianlah ulasan dari bengkeltv.id mengenai Kelebihan dan Kekurangan AC Inverter, semoga informasi yang telah disampaikan dapat membantu kalian.